Sejarah Kecamatan Labuhan Haji Barat
Kecamatan labuhan haji barat terletak di Kabupaten Aceh Selatan,Provinsi Aceh,Indonesia.Kecamatan Labuhanhaji Barat Merupakan Kecamatan yang tercipta dari Pemekaran Labuhanhaji Raya pada tahun 2003 menjadi 3 Bagian,yaitu Kecamatan Labuhanhaji Barat,Labuhanhaji,dan Labuhanhaji Timur.
Kecamatan Labuhanhaji Barat memiliki 15 desa/gampong di antaranya:
- Batee meucanang
- peulokan
- Teungoh Iboh
- Tutong
- Ujung Padang
- Kuta Iboh
- Blang Poroh
- Blang Baru
- PUlo Ie
- Suak LOkan
- Iku Lhueng
- Pante Geulima
- Kuta Trieng
- Panton Pawoh
- Panton Rubek
Penduduk Kecamatan Labuhanhaji Barat berjumlah 18.530 jiwa terdiri dari laki-laki 9.349 jiwa, perempuan 9.181 jiwa.Mayoritas penduduk bermata pencaharian sebagai petani, dan sebagian yang lain berprofesi sebagai nelayan, pedagang, Pegawai Negeri Sipil. Dalam bidang pendidikan rata-rata penduduk Kecamatan Labuhanhaji telah mengenyam pendidikan yang tersebar dari jenjang pendidikan pra sekolah hingga perguruan tinggi.
Ditinjau dari bidang sosial budaya, masyarakat Kecamatan Labuhanhaji 100 % menganut agama Islam dan mendukung pelaksanaan syariat Islam sebagai salah satu keistimewaan Provinsi Aceh. Bahasa Aceh dan Bahasa Aneuk Jame merupakan sebagai bahasa pengantar sehari-hari yang secara turun menurun telah menyatu dalam satu budaya yang tidak dapat dipisahkan.
